Review : Manchester United vs Liverpool 2-1

Charphatia - Skor 2-1 menjadi penutup Big Match di Stadion Old Trafford yang mempertemukan Manchester United vs Liverpool, Minggu (13/1/2013). Dua gol Robin van Persie dan Nemanja Vidic hanya mampu dibalas oleh Daniel Sturridge di pertandingan MU vs Liverpool ini.

Awalnya, kedua kubu masih kesulitan dalam mengkreasi peluang berbahaya untuk mengancam pertahanan musuh. Umpan Danny Welbeck di menit 10 juga gagal dimaksimalkan RvP setelah tendangannya diblok pertahanan Liverpool.

Namun memasuki menit 19, sebuah umpan dari Patrice Evra di sisi kiri dengan cermat diteruskan sepakan pelan Robin van Persie. Pepe Reina tak mampu menjangkau bola dan membuat tuan rumah unggul 1-0.

Berikutnya di menit 27, kembali Van Persie menjadi aktor tunggal yang bisa membahayakan gawang Liverpool. Menerima sodoran bola dari Ashley Young, sepakan kaki kirinya masih melambung jauh.

Kesempatan United untuk menggandakan skor hadir di menit 33 lewat Welbeck saat tendangannya di kotak penalti The Reds sukses diblok Daniel Agger. Dua menit kemudian, Welbeck mendapat peluang lagi dan masih belum juga membuahkan hasil.

Liverpool prakis jarang mendapat peluang berarti di babak pertama. Menit 41, United kembali datang menekan. Kesalahan Joe Allen dalam membuang bola disambut sepakan first time Tom Cleverley, namun masih melebar tipis dari gawang Reina.

Liverpool coba meningkatkan serangan di babak kedua. Daniel Sturridge dimasukkan Brendan Rodgers untuk mengisi posisi Lucas Leiva. Hasilnya serangan Liverpool lumayan berkembang. Menit 52, Andre Wisdom membuang peluang emas hasil umpan Luis Suarez

.

Skor akhirnya berubah menjadi 2-0 di menit 54. Umpan tendangan bebas Van Persie ditanduk oleh Patrice Evra. Bola sempat mengenai Nemanja Vidic sebelum masuk ke gawang Reina. 2-0!

Liverpool tak menyerah. Usaha keras mereka membuahkan hasil di menit 58. Sebuah 

tembakan dari Steven Gerrard sukses ditepis oleh David De Gea. Sayangnya Rafael gagal melihat pergerakan Daniel Sturridge yang muncul dari belakangnya untuk menyambar bola muntah dan mencetak gol perdananya di laga debut bersama Liverpool.

Sebuah penyelamatan brilian dilakukan Reina di menit 64. Tendangan melengkung Shinji Kagawa berhasil dimentahkannya. Liverpool membalas lewat Sturridge dan Fabio Borini, namun tendangan keduanya masih tak tepat sasaran.

Lima menit jelang bubaran, Sturridge melewatkan sebuah peluang emas di depan gawang United untuk menyamakan kedudukan. Kemelut yang diciptakan Suarez dan Borini membuat Sturridge mendapat bola yang harusnya ia selesaikan menjadi gol.

sumber

Data Pertandingan:

Man. United 2-1 Liverpool (Van Persie 19’, Vidic 54’ / Sturridge 58’)

Manchester United

Liverpool

No.

Player

YC

RC

No.

Player

YC

RC

1.

David De Gea

25.

Pepe Reina

2.

Rafael

47.

Andre Wisdom

5.

Rio Ferdinand

37.

Martin Skrtel

53′

15.

Nemanja Vidic (80′)

5.

Daniel Agger

94′

3.

Patrice Evra

74′

2.

Glen Johnson

76′

16.

Michael Carrick

21.

Lucas Leiva (46′)

45′

23.

Tom Cleverley

24.

Joe Allen (80′)

18.

Ashley Young (46′)

8.

Steven Gerrard

26.

Shinji Kagawa (77′)

19.

Stewart Downing

19.

Danny Welbeck

31.

Raheem Sterling (62′)

20.

Robin van Persie

7.

Luis Suarez

Substitutes

Substitutes

40.

Ben Amos

1.

Brad Jones

4.

Phil Jones (77′)

23.

Jamie Carragher

12.

Chris Smalling (80′)

49.

Jack Robinson

8.

Anderson

14.

Jordan Henderson (80′)

11.

Ryan Giggs

33.

Jonjo Shelvey

7.

Antonio Valencia (46′)

15.

Daniel Sturridge (46′)

14.

Javier Hernandez

29.

Fabio Borini (62′)

Manager

Manager

Sir Alex Ferguson

Brendan Rodgers

Referee

Howard Webb

Giovani Pergi Saja dari Spurs

Giovani Pergi Saja dari Spurs

charphatia - London - Karier Giovani tak banyak berkembang di Tottenham Hotspur. Demi masa depannya sebagai pesepakbola, Giovani disarankan untuk hengkang dari White Hart Lane.

Sejak dibeli dari Barcelona empat tahun lalu, Giovani lebih banyak berstatus sebagai pemain pinjaman di klub lain seperti Ipswich Town, Galatasaray dan terakhir Racing Santander.

Sementara itu bersama Spurs, pesepakbola Meksiko berusia 23 tahun itu cuma tampil 30 kali dan menyumbang tiga gol serta tiga assist di seluruh kompetisi. Jelas statistik ini memperlihatkan jika ruang Giovani di The Lilywhites sangatlah terbatas.

Dengan kontrak yang akan habis tahun depan, jelas Giovani harus segera memutuskan soal masa depannya. Apakah benar-benar menanggalkan kostum putih-putih atau tetap berada di sana?

Meski manajer baru Spurs, Andre Villas-Boas, mengatakan jika ia masih butuh tenaga Giovani, namun pelatih Meksiko U-23, Luis Fernando Tena, menilai lebih baik jika anak asuhnya itu mencari klub lain yang mampu memberikannya jam terbang lebih sebagai pesepakbola.

"Dia jelas butuh untuk menemukan ritmenya sendiri. Dia punya potensi untuk meraih berbagai hal dan itu akan lebih baik jika ia mampu mendapatkan ritme di level klub," tukas Tena di Soccernet.

"Sayangnya dia kurang mendapat kesempatan bermain di Tottenham. Akan lebih baik dia bermain lebih banyak di level klub dan bisa memberikan lebih lagi untuk Meksiko," tandas Tena.
(dtc/mrp) Sumber: detiksport

Dengan Zeman, Roma Siap Raih Scudetto

Dengan Zeman, Roma Siap Raih Scudetto

charphatia - Boston - Kedatangan Zdenek Zeman menjadi pelatih baru AS Roma membuat Erik Lamela Optimistis menatap musim depan. Menurutnya I Lupi punya peluang besar meraih Scudetto dengan Zeman sebagai allenatore mereka.

Pasca ditinggal Luis Enrique yang mengundurkan diri akhir musim lalu, Giallorossi langsung bergerak cepat mencari pengganti dan Zeman yang terpilih. Nama pelatih asal Republik Ceko tersebut sejatinya bukan nama baru di Roma karena di tahun 1997 hingga 1999 Zeman pernah melatih Roma.

Kini setelah 13 tahun berpisah, Zeman kembali ke Olimpico membawa semangat baru. Dibawah asuhan pelatih yang identik dengan formasi menyerang 4-3-3 ini, Lamela mengungkapkan optimismenya.

"Kami berlatih sangat keras dengan Zeman. Saya tak pernah mengalami ini sebelumnya, tapi saya yakin semua (kerja keras) ini akan terbayar tuntas," ujar Lamela seperti dilansir Football Italia.

"Dengan taktik Zeman saya diajari cara baru selama bermain dilapangan. Saat di River Plate saya hanya menunggu bola datang. Di Roma semua berbeda," lanjut pesepakbola asal Argentina itu.

Ketika ditanya apakah Roma dapat meraih Scudetto dibawah asuhan Zeman, Lamela mengaku hal tersebut sangat mungkin terjadi.

"Bukan tidak mungkin kami meraihnya (Scudetto--red), meski Juventus saat ini tengah superior," tuntasnya.
(dtc/mrp) Sumber: detiksport

Robinho Senang Jika Kaka Kembali ke Milan

Robinho Senang Jika Kaka Kembali ke Milan 

charphatia - Philadelphia - AC Milan dikabarkan berniat memboyong Kaka kembali ke San Siro. Jika hal itu benar terjadi, Robinho akan menyambutnya dengan senang hati.

Kaka, belakangan santer dikabarkan akan meninggalkan Santiago Bernabeu. Hal itu disebabkan karena ia tak lagi masuk ke dalam rencana Jose Mourinho.

Milan menjadi salah satu klub yang paling serius untuk mendatangkan lagi pemain yang pernah membela Rossoneri di tahun 2003-2009 itu. Adriano Galliani sudah melakukan pertemuan dengan agen Kaka beberapa hari yang lalu.

Rencana Milan untuk membawa pulang Kaka mendapat tanggapan positif dari Robinho. Ia berharap kekompakannya dengan Kaka di tim nasional akan memberi kesuksesan untuk Milan.

"Aku akan sangat senang jika Kaka kembali ke Milan," sahut Robinho kepada Marca.

"Kami adalah rekan setim di tim nasional dan kami bisa meriah banyak hal bersama-sama, khususnya sekarang kami berdua ingin bersiap diri untuk Piala Dunia 2014," pungkasnya.

Kabar yang beredar menyebut bahwa Milan telah mengajukan tawaran sebesar 13 juta euro (sekitar 148 miliar rupiah) kepada Madrid.

(dtc/nds) Sumber: detiksport

Mancini: Van Persie Sulit Tentukan Pilihan

Mancini: Van Persie Sulit Tentukan Pilihan 

Manajer Manchester City, Roberto Mancini, kembali mengomentari situasi Robin van Persie sekarang. Menurut Mancini, Van Persie sedang bingung menentukan mau pindah ke mana.

Sebagaimana diketahui, Van Persie saat ini tengah diburu tiga klub besar Eropa, yakni City, Manchester United, dan Juventus. Namun, ketiga klub itu belum mampu memenuhi permintaan harga Arsenal, yang ditaksir mencapai 30 juta poundsterling.

Van Persie sendiri sejauh ini belum memberi sinyal klub mana yang lebih dia sukai. Hal ini bisa dimaklumi oleh Mancini. Bahkan, menurutnya, untuk memutuskan meninggalkan The Gunners saja bukanlah hal yang gampang.

"Saat Anda bicara soal Manchester City, Manchester United, dan Juve, sulit bagi seorang pemain untuk memilih di antara ketiga klub itu," ujar Mancini seperti dikutip Sky Sports.

"Ketiganya adalah tim top dan saya tak tahu apa yang akan terjadi kepadanya. Kalau kami punya peluang untuk menggaetnya, kami akan mencoba karena kami pikir dia adalah seorang striker top," jelasnya.

"Sekarang, dia adalah pemain Arsenal dan saya pikir Arsenal adalah tim top. Tak mudah bagi Van Persie dan pemain-pemain lain untuk meninggalkan mereka," kata pria asal Italia ini.

(dtc/mfi) Sumber: detiksport

Akhirnya Persih Raih Tiga Angka

Akhirnya Persih Indragiri Hilir berhasil meraih poin di Kompetisi Divisi Utama PT Liga Indonesia musim 2011/2012. Tak hanya satu poin, Persih bahkan merebut tiga poin setelah menang 3-0 dari tamunya, PS Bengkulu di Stadion Beringin Tembilahan, Indragiri Hilir, Ahad (15/1).

Sebelumnya di dua laga tandang, tim berjuluk Harimau Rawa ini mengalami kekalahan beruntun atas PSIM Jogjakarta dan Persebaya Surabaya. ‘’Alhamdulillah, akhirnya kami bisa meraih kemenangan perdana musim ini,’’ ujar pelatih Persih, Raja Faisal saat dihubungi.

Manajer Persih, RM Sudinoto tampak terharu karena Persih mampu menampilkan permainan yang memukau dan menang 3-0. ‘’Ini merupakan kebanggaan, apalagi saat ini Persih diperkuat 5 orang pemain asli Inhil,’’ kata Sudinoto.

Sebaliknya, Pelatih PS Bengkulu, M Nasir mengaku kecewa dengan kepemimpinan wasit. ‘’Kami dirampok. Lihat bagaimana wasit memimpin, harusnya kami bisa dapat penalti tapi tidak. Kami sangat kecewa atas kepemimpinan wasit,’’ ujarnya.

Pertandingan yang berlangsung di bawah cuaca panas di Stadion Beringin tersebut dipadati ribuan penonton.

Tak ingin mengecewakan para suporter, Persih tampil menekan sejak awal laga. Alhasil, di menit ke-20, Persih dapat penalti dan Febi Martika berhasil mengeksekusi tendangan penalti ini dengan baik.

Usai turun minum, kedua tim semakin bersemangat apalagi PS Bengkulu berambisi mengejar ketertinggalan 0-1. Namun disayangkan, gol PS Bengkulu di menit ke-50 di anulir wasit karena menilai pemainnya dalam posisi offside.

Sebaliknya, Persih sukses yang mengandalkan duet Febriansyah dan Bakatal di depan justru menambah gol di menit ke-74, lagi-lagi lewat kaki Febi Martika. Pesta gol Persih ditutup M Husen di menit ke-88. Gol ini menjadi penutup laga ini.

Setelah meraih kemenangan di laga ini, Persih Indragiri Hilir langsung membidik tiga poin di laga berikutnya menjamu Persitara Jakarta Utara di Stadion Beringin Tembilahan, 19 Januari mendatang.

Menurut Raja Faisal, the winning team akan dipertahankan saat lawan Persitara nanti, terutama lini belakang yang cukup solid dikoordinir Marlen, Agusrianto, Zoubairou Garba dan M Husein.

Dilini depan, juga akan diiperkuat Bakatal, Febriansyah. Empat gelandang ada Bikoi, Husen, Febi dan Feri. Kiper Agusalim. (Denni Andrian/Fathra Islami/Riaupos)

Tips Cinta | Tahukah Anda | Mistery | Download |